Skincare Tema Pastel, Ini Dia Pilihannya !


Hola cantik... ! Suka sama benda apapun yang punya tema pastel ? Skincare ini wajib ada dikoleksi kamu. Seluruh rangkaian skincare mereka punya warna dengan tema pastel. Ada warna baby pink, sky blue, minty dan warna pastel lainnya. Bahkan lihat feed Instagram-nya aja gemes dan lucu banget. Yuk kenalan sama True to Skin. Nah … Kebetulan aku nyobain toner dan moisturizer dari brand ini.

About brand

True to Skin adalah brand skincare asal Indonesia yang sudah hadir sejak tahun 2020. Mereka memiliki filosofi clean and minimalist local skincare brand dengan konsep single active ingredient boosted with natural ingredients. Mereka sudah mengeluarkan banyak produk skincare juga seperti serum, face wash, masker, toner dan juga moisturizer. Konsep packaging-nya kebanyakan memiliki tema pastel dengan kesan yang simpel dan manis.



True to Skin Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner



Packaging

Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner ini hadir dengan botol berwarna hijau mint atau hijau pastel yang sangat cantik, desainnya punya kesan simple dan kawai. Ada inner lid kecil khusus berwarna bening di dalam tutup botolnya untuk menjaga isi produk agar tidak gampang tumpah. Namun harus cukup berhati-hati ketika melepaskan lid-nya ini, karna sangat kecil dan berwarna bening. Kebetulan setelah beberapa kali pemakaian aku kehilangan lid penutupnya. Awalnya aku pikir tanpa lid tambahan tidak punya pengaruh, namun lubang botolnya yang cukup besar dan tanpa inner lid membuat produk ini rentan tumpah apalagi ketika dibawa-bawa. So, kamu harus simpan lid penutupnya dengan baik agar tonernya tetap aman yaaa...

Botolnya berukuran 100 ml dan tidak disertai dengan box. Menurut aku ini nggak masalah karena jika produk tidak menggunakan box, jadi lebih eco friendly dan lebih hemat budget untuk di packaging-nya. Dan jangan khawatir, informasi serta detail produknya diletakkan di botol, ada cara penggunan, ingredients, No BPOM, dan info lainnya yang melengkapi produk ini.

No BPOM

Berikut No BPOM dari Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner NA 18211203189

Claim

Mugwort Cica Toner merupakan Hydrating toner yang berfungsi untuk memberikan kelembaban pada kulit sehingga kulit terlihat lebih kenyal dan sehat cocok untuk digunakan semua jenis kulit.

Key Ingredients


Berikut hero ingredients dari True to Skin Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner:
🌼Mugwort yang berfungsi sebagai skin soothing and calming
🌼Centella asiatica sebagai antibacterial dan skin soothing
🌼Cactus extract yang berfungsi sebagai skin soothing
🌼Tetrapeptide-44 sebagai anti-inflammatory dan helps acne
🌼Lipo HA untuk hydrate and plump skin

Texture and Scent


Tekstur dari Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner ini cair berwarna putih bening namun cukup kental. Sesuai dengan namanya, teksturnya cenderung mirip essence kebanyakan. Walaupun menurut aku tidak terlalu watery, tapi toner ini tetap terasa ringan dan gampang untuk menyerap. Untuk wanginya bisa dibilang termasuk nggak ada.

How Do I Use It

Bisa digunakan setelah menggunakan facial wash. Bisa di apply menggunakan kapas atau langsung dituang di tangan dan tap-tap ke wajah secara perlahan. Beberapa kali aku juga menggunakan Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner ini untuk CSM-an.

My Experience


Oke masuk ke pengalaman aku selama menggunakan produk ini. True to Skin Mugwort Cica Shooting and Hydrating Toner ini aku gunakan dengan berbagai cara. Seperti yang sudah dijelaskan di atas aku juga beberapa kali menggunakannya untuk CSM-an. Feelsnya sangat lembap, adem dan nyaman walaupun teksturnya sedikit lebih berat ketimbang toner tipe watery.

Efek kelembapan yang diberikan juga sangat mantap, namun untuk aku yang kulitnya kombinasi to oily ini, setelah CSM-an cenderung agak sedikit sumuk dan harus menunggu lebih lama sampai tonernya benar-benar menyerap. Tapi untuk daily use dengan pengunaan toner yang gak sebanyak waktu CSM-an ini malah pas banget lembapnya. Kalo kamu tipe kulit kering, ini salah satu toner yang juara untuk memberikan hidrasi.

Pada awal pemakaian aku sangat cocok dengan produk ini. Sebenarnya produk ini agak sedikit lama aku gunakan karena sempat muncul efek negatif. Detailnya bakal aku jelasin dibawah.



True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream



Packaging

Nggak kalah menarik packaging True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream ini juga punya tampilan pastel. Tutup yang berwarna mint dan jar yang berwarna baby pink bikin tampilan produk ini jadi manis banget. Ukuran jarnya sedang dengan isi 30 gram. Ada inner lid yang membuat produknya nggak gampang mbleber dan tumpah-tumpah .

Aku juga senang banget di sini ditambahkan spatula mini dengan ukuran yang sangat pas untuk ditaruh di antara inner lid dan tutup utama jarnya sehingga bakal tetap terjaga enggak takut hilang kemana-mana dan higienis.

Oh iya, produk ini sempat aku bawa-bawa beberapa kali didalam pouch, terus packagingnya jadi kegores-gores apalagi dengan warna yang pastel jadi tambah keliatan deh. Aku rasa untuk tipe-tipe skin care dengan warna pastel seperti ini sangat cocok di pajang di vanity atau di meja rias kamar kita karna tampilannya yang cantik.

Sama seperti tonernya untuk produk ini juga tidak disertai dengan box, namun seluruh informasi produk tertulis detail di stiker yang diletakkan di bawah jar.

No BPOM

Nomor BPOM dari True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream ini adalah NA 18210103886

Claim

Mugwort Tripeptide Gel Cream, yang diformulasikan untuk membantu melembabkan, menghaluskan dan menutrisi kulit dengan kandungan sodium hyaluronate acid dan artemisia capillaris flower ekstrak. Bahan aktif palmitoyl pentapeptide-4 dan tetrapeptide-44 sebagai anti aging yang dapat membantu mengurangi kerutan dan garis-garis halus pada kulit wajah.

Key Ingredients


Berikut hero ingredients dari True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream:
🌼Sodium hyaluronate acid yaitu humectant dan natural moisturizing factor yang memberikan kelembapan dengan sangat baik.
🌼Artemisia capillaris flower ekstrak atau yang biasa kita kenal dengan mugwort yang memberikan efek soothing dan calming pada kulit.
🌼Palmitoyl pentapeptide-4 dapat mengurangi garis-garis halus, kerutan dan memperbaiki tekstur kulit
🌼Tetrapeptide-44 sebagai anti-inflammatory dan helps acne

Texture and Scent


Tekstur True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream ini berwarna putih vanila seperti susu, sangat ringan untuk ukuran moisturizer. Untuk finish-nya lembab banget dan menyerap cukup cepat. Produk ini punya sedikit wangi flower tapi bisa dibilang sangat mild atau soft dan hampir nggak tercium sama sekali, jadi nggak mengganggu.

How Do I Use It

True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream ini kadang aku gunakan setelah toner atau setelah menggunakan serum. Menurut aku ini juga cocok dipakai waktu AM ataupun PM routine, karena kelembapannya yang pas dan gak bikin gerah.

My Experience

True to Skin Mugwort Tripeptide Gel Cream ini sangat nyaman digunakan, mau dipakai siang ataupun malam menurut aku masih cocok banget. Bukan tipe yang terlalu greasy, tapi setelah itu kulit sangat terasa kelembapannya.

Ada efek calming, shooting dan hydrating sesuai dengan klaminya yang menurut aku oke banget dan cukup bisa dibuktikan. Dia memberikan kelembaban yang bagus juga. Setelah pakai kelembapannya gak langsung hilang namun bertahan cukup lama. Sebagai moisturizer aku kasih dua jempol untuk kemampuan melembapkannya.

Oke sekarang waktunya cerita gimana aku sempat gak cocok sama produk ini. Kebetulam aku cukup lama pake produk ini dan baru sekarang bisa me-review-nya. Pada pemakaian 1 bulan pertama, aku memang pakainya nggak rutin terus-terusan setiap hari, kadang aku hanya pakai AM atau PM routine saja. Beberapa kali aku juga mix dengan produk lain, misal tonernya menggunakan produk ini, moisturizernya menggunakan produk lain, begitu sebaliknya.

Masuk bulan kedua pemakaian, aku mulai terus-terusan pakai produk ini, baik AM maupun PM routine. Namun pada minggu pertama disini, kulit wajah aku mulai terasa gatal di bagian dahi atau jidat, tidak ada tanda-tanda breakout ataupun purging hanya terasa gatal tanpa sebab yang pasti. Aku tetap terus melanjutkan pemakaian, dan pada hari-hari berikutnya mulai muncul ruam-ruam merah di bagian leher hingga belakang telinga. Karna masih penasaran jadi aku tetap melanjutkan pemakaian, siapa tau ruam yang muncul hanya sesaat, tapi sayangnya malah semakin memburuk. 

Singkat cerita akhirnya aku memutuskan untuk berhenti memakai kedua produk ini. Awalnya aku kurang tau dari kedua produk ini yang manakah menyebabkan ketidak cocokan. Bisa saja kemungkinan gabungan dari penggunan produk lain seperti serum ataupun sunscreen yang mengakibatkan timbulnya ruam merah ini.

Aku berhenti cukup lama, sampai ruam tersebut mulai mereda. Aku juga minta beberapa orang untuk menggunakan produk ini, mungkin siapa tau produk yang aku pake mengalami perubahan atau karna penyimpananku yang kurang tepat. Namun ternyata, setelah orang lain menggunakan, tidak ada hal negatif yang terjadi di kulit orang tersebut.

Kemudian saat ruamku sudah benar-benar hilang, aku memberanikan diri mencoba produk ini lagi. Aku mulai coba dari tonernya tanpa mengunakan moisturizer sampai beberapa kali pemakaian untuk meyakinkan produk mana yang sebenarnya nggak cocok di kulit aku. Pada tahap ini tidak muncul efek negatif pada penggunaan tonernya. Jadi aku melanjutkan penggunaan moisturizernya secara bertahap. 

Awal-awal setelah aku mulai mencoba lagi, memang ada sedikit rasa gatal di daerah tertentu namun tidak sampai menyebabkam ruam merah itu muncul kembaIi. Akhirnya aku mengurangi frekuensi pemakaiannya moisturizer ini, aku juga mencoba menggunakan dengan serum atau produk skincare lain. Dan Alhamdulillah sampai saat ini tidak menimbulkan ruam seperti sebelumnya.

Sebenarnya aku kurang tahu pasti apa yang menyebabkan produk ini nggak cocok di kulit aku. Bisa saja pada saat itu aku sedang tidak sehat dan mengalami stress. Atau faktor lainnya seperti adanya perubahan suhu atau cuaca, ingredients yang gak cocok serta penyimpanan atau penggunaan produk yang kurang tepat, sehingga memberikan efek-efek tertentu pada kulit. Sejauh ini aku masih menggunakan produknya, hanya saja frekuensinya dikurangin. Untuk saat ini produknya masih memberikan kelembapan yang bagus banget dan tidak menimbulkan efek negatif seperti sebelumnya.

Conclusion

Sangat banyak review yang bilang kedua produk ini cocok di kulit mereka. Produk ini nggak cocok di kulit aku, bukan berarti produknya jelek yaaa... Aku perlu trial error yang cukup lama sampai menemukan cara yang tepat untuk menggunakan produk ini. Kalau kamu punya pengalaman kayak gini, semangattt ... jangan menyerah. 

Overall kedua produk ini juga sebenarnya bagus banget. Aku bener-bener suka sama tekstur, packaging dan finish-nya. Produk ini juga masih aku gunakan sampai sekarang walaupun pengunannya jadi aku kurangi.

Price and Where to Buy

Belinya di mana ? Kamu bisa Langsung cek di instagram @truetoskinoffcial atau klik link berikut untuk langsung ke shopee mereka. Untuk tonernya bisa dibeli dengan harga 105K dan moisturizernya dengan harga 115k. Produk ini juga tersedia di Sociolla dan biasanya ada diskon yang lumayan gede loh...

Itu dia review dari aku. Makasih yang udah luangin waktu buat bacanya, jangan bosan-bosan yaaa 😘. Sampai ketemu di review berikutnya ðŸ˜Š

Post a Comment

0 Comments